Thursday, September 8, 2011

Sultan: Hak Surya Paloh Mundur dari Golkar!

Artikel berikut mencakup topik yang baru saja pindah ke tengah panggung - setidaknya tampaknya begitu. Jika Anda sudah berpikir Anda perlu tahu lebih banyak tentang hal itu, inilah kesempatan Anda.
KULON PROGO, KOMPAS.com - Mantan Dewan Pembina Partai Golkar Sri Sultan Hamengkubuwono X mengatakan, pengunduran diri Surya Paloh dari Partai Golkar merupakan hak asasi sebagai seorang kader.


"Saya rasa itu hak dia, kapan maju dan mundur," ujar Sultan, Kamis (8/9/2011).

Setelah Anda mulai bergerak melampaui informasi latar belakang dasar, Anda mulai menyadari bahwa ada lebih banyak
dari Anda mungkin memiliki pikiran pertama.

Sultan sendiri tidak yakin, pengunduran Surya Paloh akan membawa dampak perpecahan di partai berlambang pohon beringin itu, termasuk soal ancaman perolehan suara pada Pemilu 2014 mendatang. Menurutnya, semua itu tergantung dari kemampuan Golkar menarik simpati dan dukungan dari kader dan konstituante.

"Belum tentu pecah," tuturnya.

Disinggung soal wacana untuk dijagokan dalam pilpres, Sultan enggan menjawabnya. Menurutnya masalah itu terlalu dini.

"2014 masih lama, ini masih dini," ujarnya.

Cukup mengetahui
untuk membuat padat, memotong informasi pilihan di atas faktor ketakutan. Jika Anda menerapkan apa yang baru saja belajar tentang
, Anda seharusnya tidak perlu khawatir.

No comments:

Post a Comment