Wednesday, March 9, 2011

Warga AS Ancam Bakar Diri

Artikel berikut berisi informasi terkait yang mungkin menyebabkan Anda untuk mempertimbangkan kembali apa yang Anda pikir Anda mengerti. Yang paling penting adalah untuk belajar dengan pikiran terbuka dan bersedia untuk merevisi pemahaman Anda jika perlu.
DENPASAR.KOMPAS.com- Upaya petugas Imigrasi Denpasar untuk mendeportasi seorang warga Amerika Serikat (AS) Eli Gattenio tak berjalan mulus. Lantaran enggan berpisah dengan 4 anaknya, Eli menolak untuk dipulangkan ke Negaranya. Bahkan ia mengancam akan melakukan aksi bakar diri bersama ke-4 anaknya bila tetap dipaksa untuk meninggalkan Indonesia.

"Ia hanya bersedia dideportasi bila bisa pergi bersama anak-anaknya," ujar Ika, salah seorang kerabat dekat keluarga Eli, Rabu (09/03/2011). Kantor Wilayah Imigrasi Denpasar terpaksa mendeportasi Eli karena visanya telah kadaluwarsa.

Sementara keinginan Eli adalah tetap berada di samping ke-4 anaknya karena selama ini ia mengasuh sendiri buah hatinya setelah bercerai dengan sang istri, seorang warga Negara Indonesia, Sari Soraya Ruka pada Mei 2010 lalu.

Anda dapat melihat bahwa ada nilai praktis dalam mempelajari lebih banyak tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Dapatkah Anda memikirkan cara-cara untuk menerapkan apa yang telah dibahas sejauh ini?

Masalahnya, ke-4 buah hatinya yakni Indigo Gattenio, 11, Hope dan Joy,9, serta si bungsu Nadia, 3, berkewarganegaraan Indonesia mengikuti ibunya. Sementara paspor mereka berada di tangan Soraya yang kini bak hilang ditelan bumi karena tak pernah muncul pasca bercerai dengan Eli.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Bali dan Konsulat Jendral AS di Bali pun telah turun tangan untuk mencari solusi permasalahan ini. Setelah berkoordinasi dengan pihak imigrasi, deportasi yang rencananya dilangsungkan senin (07/03/2011) lalu ditunda hingga Kamis besok.

"Memang ada permintaan diundur dari pihak konsulat," ujar Kepala Divisi Imigrasi Denpasar, Darmawan Daud, saat dikonfirmasi, Rabu (09/03/2011).

Namun, upaya deportasi ini kemungkinan tetap alot karena Eli bersikukuh tak ingin dipisahkan dengan anak-anaknya. Sampai saat ini Eli mengurung diri di tempat tinggalnya sebuah villa kawasan Kuta bersama ke-4 anaknya.

Jadi sekarang Anda tahu sedikit tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Bahkan jika Anda tidak tahu segalanya, Anda sudah melakukan sesuatu yang berharga: Anda telah memperluas pengetahuan Anda.

No comments:

Post a Comment