Thursday, May 5, 2011

Diduga Korban NII, 1 Mahasiswi UI Hilang

Apakah Anda pernah bertanya-tanya apa sebenarnya dengan
? Informatif laporan ini dapat memberikan Anda wawasan tentang semua yang anda pernah ingin tahu tentang
.
JAKARTA, KOMPAS.com- Direktur Kemahasiswaan Universitas Indonesia, Kamaruddin mengungkapkan, seorang mahasiswi UI dikabarkan hilang sejak 25 Maret 2011. Mahasiswi, yang dirahasiakan identitasnya itu, masuk angkatan 2010 dan menuntut ilmu di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Pihak kampus menengarai ia terjerat dalam jaringan NII.

"Kita belum bisa pastikan dia ini NII. Hanya, bagian kemahasiswaan dari faklultas-nya pernah menyampaikan indikasinya mirip dengan yang tadi (dengan korban NII)," kata Kamaruddin seusai kuliah umum tentang bahaya NII di Kampus UI Depok, Kamis (5/5/2011).

Kamaruddin mengungkapkan, laporan tentang mahasiswi yang hilang dari rumah itu disampaikan oleh pihak keluarga yang bersangkutan. "Keluarga minta tolong pihak universitas," katanya.

Waktu terbaik untuk belajar tentang
adalah sebelum Anda berada di tengah-tengah hal. Wise pembaca akan terus membaca untuk mendapatkan beberapa pengalaman berharga
sementara itu masih bebas.

Hingga kini, pihak universitas, lanjut Kamaruddin, tengah berupaya mencari mahasiswi tersebut. Kamarudding juga mengatakan, gerakan NII di UI sempat merebak sekitar tahun 2002. Saat itu, pihak universitas menerima laporan sejumlah mahasiswa yang pernah diajak bergabung oleh NII. Kala itu, Kamaruddin masih menjabat sebagai Manajer Kemahasiswaan FISIP UI. Ia mengaku menerima laporan tiga orang mahasiswanya yang direkrut NII.

"Tiga maba (mahasiswa baru). Apalagi dari daerah baru pertama kali ke sini (ke Jakarta). Tiga mahasiswa ini dibawa ke food court," paparnya.

Bahkan, katanya, ada seorang mahasiswa yang terpaksa drop out (DO) karena kerap bolos kuliah akibat mengikuti kegiatan NII. Saat ini, menurut Kamaruddin, gerakan NII di UI relatif meredup. Hal tersebut ditunjukkan dari sedikitnya laporan tentang mahasiswa yang bermasalah akibat NII.

Tahun ini, kata Kamaruddin, hanya ada tiga laporan mahasiswa hilang yang dicurigai terpengaruh NII. Namun, lanjutnya, dari tiga mahasiswa yang hilang, hanya satu yakni mahasiswi FISIP tadi yang diduga kuat terjerat NII. Dua lainnya hilang karena masalah keluarga dan dibawa lari oleh kekasihnya.

"Ya memang kita menghadapi gerakan bahwa tanah. Ketika jadi korban sulit teridentifikasi," tandasnya.

Jika Anda telah mengambil beberapa petunjuk tentang
bahwa Anda dapat memasukkan ke dalam tindakan, maka dengan segala cara, melakukannya. Anda tidak akan benar-benar dapat memperoleh manfaat dari pengetahuan baru Anda jika Anda tidak menggunakannya.

No comments:

Post a Comment